Setiap blog WordPress versi 2.6 keatas pasti memiliki fitur Post Revision, fitur ini berfungsi menyimpan secara otomatis artikel yang sedang ditulis atau membuat salinan. Ia terus menyimpan setiap perubahan sekecil apapun dari artikel yang kita tulis. Karenanya jumlah post revision terus bertambah, dan semakin banyak, seiring banyaknya jumlah posting kita telah publis.
Jika gunakan hitungan kasar, satu posting memiliki 4 salinan post revision. Jika blog anda mempunyai 100 artikel, jadi ada 400 salinan post revision yang tersimpan, jadi total ada 500 artikel jika dijumlahkan. Dan mereka semua tersimpan di database. Tentunya akan menambah beban database kita.
Contohnya pada posting memasang widget iklan banner di header theme Thesis, terdapat 6 post revisions tersimpan secara otomatis:

Namun bukan berarti keberadaan fitur post revision tidak berguna, dikarenakan fungsinya membuat salinan secara otomatis. Maka jika terjadi hal tidak terduga, semisal saat anda tulis posting browser anda crash sehingga harus restart browser padahal belum melakukan save atau mati lampu karena ulah tidak bertanggung-jawab PLN, atau alasan teknis lainnya yang menyebabkan anda terputus koneksi. Maka posting anda tetap tersimpan dan bisa dilanjutkan kembali.
Namun jika posting sudah terpublis, maka buat apalagi kita mempertahankan salinan-salinan yang banyak jumlahnya ini? Oleh karenanya jika anda ingin merampingkan berat database anda dan mengurangi bebannya. Di sarankan menghapus salinan-salinan post revision ini.
Menghapus salinan post revision di database WordPress
Bisa dilakukan dengan 2 cara, yakni dengan plugin WordPress dan cara manual dengan menambahkan SQL Query pada PHPAdmin anda. Dengan Plugin bisa menggunakan ketiga plugin berikut ini:
Dengan gunakan salah satu plugin diatas (plugin nomor 1) untuk menghapus post revision diblog ini, ternyata meskipun blog ini hanya memiliki 23 posting namun ada 169 salinan.

Atau dengan cara manual, yakni gunakan perintah SQL berikut ini -> login phpMyAdmin -> pilih database WP anda -> klik tombol (button) SQL dan masukan perintah berikut:
DELETE FROM wp_posts WHERE post_type = "revision";
Sebaiknya melakukan backup terlebih dahulu sebelum menghapusnya, walaupun selama ini saya tidak pernah melakukan backup dan tidak ada posting yang hilang kecuali salinan-salinan tersebut. Namun jika anda khawatir silahkan backup database WordPress secara manual atau backup database dengan plugin.
Nonaktifkan atau menghilangkan fitur post revision pada WordPress
Setelah saya menghapus salinan-salinan post revision diblog-blog saya yang jumlahnya ribuan, langkah selanjutnya saya non-aktifkan fitur ini agar kedepannya tidak ada lagi salinan otomatis yang tersimpan. Karena percuma saja menghapus namun tetap mempertahankan fitur ini, tapi ini pendapat saya loh:D.
Untuk nonaktifkan fitur ini, anda login ke file manager -> Public HTML -> kemudian direktori blog anda, dan buka WP-CONFIG.PHP dan letakan perintah berikut:
define('WP_POST_REVISIONS', false);
Letakan dibawah informasi database anda, seperti gambar berikut:

Kemudian save, maka fitur ini tidak akan ada lagi di WordPress kita dan tidak lagi membuat gemuk database WordPress. Cara ini juga termasuk cara jitu untuk mempercepat loading akses blog WordPress. Jika kita ingin membuat blog Wp kita ngebut mirip mobil formula 1:)).
Membatasi jumlah dan durasi post revision
Jika anda tetap ingin mempertahankan fitur ini, namun ingin membatasi jumlahnya dan durasi waktu penyimpanannya. Masukan perintah berikut di WP-Config.php, letaknya sama seperti diatas:
define('AUTOSAVE_INTERVAL', 120 ); // Default value is 60 seconds.
define('WP_POST_REVISIONS', 5); // Number of revisions to save.
Keterangan: 5 adalah jumlah salinan, anda bisa rubah jumlahnya berapapun anda mau. 120 adalah 120 detik = 2 menit, bisa juga anda rubah untuk durasi penyimpannya.
Semoga bermanfaat dan sampai jumpa lagi!